Terhindar Dari Kekalahan, Carlos Alcaraz Jadi Semifinalis Di Monte Carlo

Di laga dramatis yang digelar di Court Rainier III, petenis berkebangsaan Spanyol berada di tepi jurang kekalahan dalam beberapa kesempatan, tetapi ia menolak menyerah di pertandingan berkualitas tinggi tersebut. Ia sukses mengamankan tiga peluang break point yang krusial pada kedudukan 5-5, 0/40 di set kedua dan bangkit dari kedudukan 1-3 di set ketiga sebelum memetik kemenangan 4-6, 7-5, 6-3 atas petenis berkebangsaan Perancis, Fils di perempatfinal Monte Carlo Open yang berlangsung selama 2 jam 23 menit.

“Saya hanya ingin tetap kuat dan menunggu peluang saya,” ungkap Alcaraz. “Saya pikir level permainannya cukup tinggi saat ini dan ia memberikan banyak tekanan kepada lawan-lawannya. Kali ini saya bisa merasakannya, tetapi di beberapa momen, ia hanya melakukan beberapa kesalahan dan saya berusaha untuk memanfaatkan itu serta menunggu peluang saya. Di set kedua, saya mengamankan peluang break point itu, lalu memanfaatkan satu-satunya peluang break point yang saya dapatkan di set itu.”

“Di set ketiga, saya hanya berusaha memainkan permainan yang apik. Ketika saya tertinggal dengan peluang break, saya hanya berusaha terus melangkah, bermain secara agresif, tetap kuat secara mental maupun fisik.”

Petenis unggulan kedua pekan ini tampil untuk kali kedua di Monte Carlo setelah kalah di penampilan sebelumnya dari Sebastian Korda pada musim 2022. Petenis berusia 21 tahun menelan kekalahan mengejutkan di laga pembuka Miami Open melawan David Goffin dan perlahan menemukan kembali level terbaiknya di Monte Carlo.

Usai mengalahkan Francisco Cerundolo dan Daniel Altmaier di dua pertandingan pertamanya, petenis unggulan kedua bertahan ujian tersulitnya sampai saat ini melawan Fils pada pertemuan pertama mereka dan kini membukukan laga semifinal Monte Carlo Open melawan rekan senegaranya, Alejandro Davidovich Fokina.

Alcaraz kini melenggang ke semifinal turnamen Masters 1000 kesepuluh dalam kariernya sekaligus gelar keenam dari turnamen level tersebut, tetapi gelar pertama di Monte Carlo.

Di perempatfinal, Davidovich Fokina tampil memukau ketika membantai petenis berkebangsaan Australia, Alexei Popyrin dengan 6-3, 6-2.