Tuchel: Inggris Bukan Favorit di Piala Dunia 2026

2025-10-09 10:13:12 By Anthem

Pelatih Timnas Inggris, Thomas Tuchel, menegaskan bahwa skuadnya tidak layak disebut unggulan di Piala Dunia 2026. Menurutnya, status favorit lebih pantas disematkan kepada tim-tim yang memiliki tradisi juara.

Sejak kali terakhir menjadi kampiun pada 1966, Inggris belum pernah kembali meraih trofi Piala Dunia. Capaian tertinggi mereka hanyalah finis di peringkat keempat pada edisi 2018.

Di level Eropa, The Three Lions memang sempat menembus final dalam dua gelaran Euro terakhir. Namun, Harry Kane dan kawan-kawan harus puas menjadi runner-up.

“Kami akan datang sebagai tim underdog karena sudah puluhan tahun tidak juara. Lawan kami adalah tim-tim yang berulang kali memenangkan turnamen besar dalam periode itu. Jadi, kami harus datang sebagai sebuah kesatuan tim. Kalau tidak, peluang kami nyaris tidak ada,” ujar Tuchel dikutip BBC.

“Kalau Anda belum pernah juara Wimbledon, Anda mungkin dianggap kandidat tapi bukan favorit utama. Anda bisa masuk hitungan kalau tampil nyaris juara, tapi tetap saja bukan unggulan. Itu realitanya,” sambungnya.

Tuchel menambahkan, ada banyak tim besar yang baru saja meraih kesuksesan seperti Brasil, Argentina, Spanyol, hingga Prancis. Inggris memang masih punya peluang, tapi mereka harus realistis.

“Masih ada Brasil, Argentina, Spanyol, Prancis – semuanya pernah juara dalam periode terakhir. Itu tidak berarti kami tanpa kesempatan. Kami tahu apa yang harus dilakukan, tapi pertama-tama kami harus memastikan lolos lebih dulu. Setelah itu, baru jelas tujuan kami ke sana,” ucapnya.

Inggris kini hanya tinggal selangkah lagi menuju putaran final Piala Dunia 2026. The Three Lions akan mengamankan tiket ke Amerika Serikat–Meksiko jika berhasil menundukkan Latvia pada laga kualifikasi, Rabu (15/10/2025) dini hari WIB.