Tiga Pemain MU Siap Dilepas Januari, Mainoo Ikut Terseret Isu Transfer

Manchester United mulai menatap jendela transfer musim dingin dengan pandangan tajam. Fokus utama manajemen tampaknya tertuju pada penguatan lini tengah, area yang dianggap perlu mendapatkan sentuhan baru untuk menjaga keseimbangan tim.

Beberapa pemain kini berada di persimpangan nasib. Minimnya menit bermain membuat sebagian mulai mempertanyakan masa depan mereka. Karena itu, pergerakan keluar masuk pemain di Januari tampaknya sulit dihindari.

Salah satu nama yang jadi sorotan adalah Kobbie Mainoo. Gelandang muda ini dikabarkan mulai kehilangan kenyamanan di klub dan berpotensi hengkang sementara saat bursa musim dingin dibuka.

Tak hanya Mainoo, dua pemain lain juga masuk daftar evaluasi manajemen. Nasib mereka kemungkinan akan ditentukan oleh kebutuhan tim dan performa hingga paruh pertama musim berakhir.

Bagi pelatih, Januari bisa menjadi momen untuk menyegarkan skuad sekaligus menstabilkan permainan di sisa kompetisi Premier League. Keputusan-keputusan di periode ini diyakini akan membawa dampak besar bagi arah perjalanan Setan Merah.

Kobbie Mainoo: Bakat Muda di Persimpangan

Mainoo sempat meminta izin kepada klub untuk mencari kesempatan bermain lebih banyak melalui status pinjaman pada akhir bursa musim panas lalu. Namun, permintaan itu tak terwujud.

Kini, di bawah asuhan Ruben Amorim, ia belum menjadi bagian dari rencana utama tim. Dalam lima laga terakhir Premier League, Mainoo selalu masuk dari bangku cadangan, tertutup oleh trio Casemiro, Bruno Fernandes, dan Manuel Ugarte.

Meski masih muda dan berbakat, ia juga termasuk pemain dengan gaji terendah di skuad utama. Negosiasi kontrak barunya pun belum menemui titik terang. Di sisi lain, Napoli dikabarkan siap menampungnya dengan status pinjaman — keputusan akhir akan bergantung pada situasi di bulan Januari.

Altay Bayindir: Di Antara Kepercayaan dan Ketidakpastian

Kiper asal Turki ini sempat menjadi pilihan utama Manchester United di awal musim 2025/26. Namun, momen berbalik ketika Senne Lammens secara mengejutkan dipercaya menjadi starter saat melawan Sunderland.

Bayindir sebelumnya sempat dikaitkan dengan rencana hengkang di musim panas, tetapi batal karena Andre Onana justru dipinjamkan ke Trabzonspor. Kini, situasinya kembali tak menentu.

Manajemen United disebut tengah mempertimbangkan mendatangkan kiper berpengalaman agar Lammens mendapat mentor sekaligus pelapis. Nama Emiliano Martínez dari Aston Villa disebut menjadi target utama. Jika transfer itu terealisasi, Bayindir kemungkinan besar akan dilepas, dengan sejumlah klub Eropa siap memantau pergerakannya.

Joshua Zirkzee: Janji yang Belum Tersampaikan

Datang dengan reputasi besar dari Bologna, Joshua Zirkzee diharapkan menjadi ujung tombak masa depan United. Namun hingga kini, performanya belum memenuhi ekspektasi.

Dari 53 laga, ia baru mencatatkan tujuh gol dan tiga assist — angka yang belum cukup membuktikan potensinya. Musim ini, menit bermainnya bahkan hanya mencapai 82 menit dalam empat pertandingan, pertanda bahwa dirinya tidak lagi menjadi prioritas dalam skema Amorim.

Kendati demikian, minat terhadap Zirkzee tak surut. Klub-klub Italia seperti Juventus dan AC Milan masih memantau, sementara Everton dan West Ham disebut ikut bersaing.

Dengan kontrak yang masih berlaku hingga Juni 2029, langkah peminjaman di bulan Januari bisa menjadi gerbang menuju kepindahan permanen di musim panas mendatang.

Januari akan menjadi bulan penentu bagi tiga pemain ini. Bagi mereka, mungkin inilah saatnya meninggalkan kenyamanan semu dan mencari panggung baru — sementara bagi United, inilah kesempatan untuk menata ulang arah perjalanan menuju stabilitas yang telah lama dicari.