Pemain Timnas Jamaika Menolak Kehadiran Mason Greenwood

Rencana Federasi Sepakbola Jamaika untuk memanggil Mason Greenwood ke tim nasional menuai penolakan dari para pemain. Mereka menilai keputusan tersebut tidak adil.

Greenwood sejatinya pernah tampil sekali bersama Timnas Inggris. Namun di awal tahun ini, ia memilih beralih kewarganegaraan ke Jamaika, negara asal kakek-neneknya.

Pelatih Jamaika, Steve McClaren, sebenarnya ingin memanggil Greenwood untuk memperkuat tim di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Emas 2026. Hanya saja saat itu proses administrasi Greenwood belum rampung.

Panggilan kemudian diberikan pada September lalu untuk laga melawan Trinidad & Tobago serta Bermuda, namun Greenwood menolaknya. Ia disebut masih berharap mendapat kesempatan kembali dari Timnas Inggris.

Kini, menjelang Playoff Interkontinental bulan Maret — di mana Jamaika akan berebut dua tiket terakhir ke Piala Dunia 2026 — wacana memanggil Greenwood kembali mencuat.

Performa Greenwood bersama Marseille memang sedang mengilap. Ia mencetak 33 gol dalam 53 pertandingan, termasuk 22 gol musim lalu yang membuatnya menjadi top skor bersama di Ligue 1.

Namun rencana ini ditolak para pemain Jamaika sendiri. Mereka menilai kehadiran Greenwood tidak adil karena banyak pemain telah berjuang keras mengantarkan Jamaika mencapai babak playoff.

Para pemain merasa bahwa memberikan tempat kepada Greenwood—yang sebelumnya menolak panggilan—akan mengabaikan kontribusi mereka yang telah tampil sejak tahap awal.