Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Tagar #KluivertOut Trending

2025-10-12 06:40:51 By Anthem

Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert Jadi Sasaran Amarah Fans

 

Harapan Timnas Indonesia untuk tampil di Piala Dunia 2026 resmi pupus. Kegagalan ini membuat Patrick Kluivert menjadi sorotan tajam publik, hingga tagar #KluivertOut ramai menggema di media sosial.

 

Mimpi Indonesia tampil di pentas dunia berakhir pada Minggu (12/10/2025) dini hari WIB, setelah tersingkir di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

 

Kepastian itu datang usai Skuad Garuda menelan kekalahan tipis 0–1 dari Irak di King Abdullah Sports City, Jeddah. Hasil tersebut memperpanjang catatan buruk Indonesia yang sebelumnya juga kalah 2–3 dari Arab Saudi pada laga pembuka.

 

Dengan dua kekalahan tersebut, Indonesia menutup Grup B di posisi terbawah, tanpa satu pun poin. Dalam dua pertandingan, Merah Putih kebobolan empat gol dan hanya mencetak dua gol, keduanya berasal dari eksekusi penalti Kevin Diks.

 

🔥 Patrick Kluivert Dihujani Kritik

 

Pelatih asal Belanda itu kini menjadi sasaran kekecewaan para pendukung Indonesia. Banyak fans meluapkan kemarahan dan rasa kecewa mereka di media sosial, mempertanyakan strategi serta keputusan taktis Kluivert selama turnamen.

 

Tak butuh waktu lama, tagar #KluivertOut langsung menjadi trending topic di platform X (Twitter) hanya beberapa jam setelah laga berakhir. Hingga pagi hari, tagar tersebut sudah digunakan lebih dari 20 ribu kali oleh pengguna yang menuntut Kluivert mundur dari kursi pelatih.

 

Beberapa suporter yang hadir langsung di stadion pun menunjukkan rasa frustrasi mereka. Teriakan “Shin Tae-yong!” terdengar dari tribun, merujuk pada pelatih sebelumnya yang dianggap lebih berhasil membawa Tim Garuda tampil solid di berbagai ajang internasional.

 

🇮🇩 Garuda Gagal, Fans Ingin Evaluasi

 

Kegagalan ini memunculkan perdebatan di kalangan pecinta sepak bola nasional. Sebagian besar menilai bahwa Timnas Indonesia membutuhkan evaluasi menyeluruh, baik dari sisi strategi permainan, pemilihan pemain, hingga kesiapan mental menghadapi laga besar.

 

Meski hasilnya mengecewakan, publik tetap berharap PSSI dan jajaran pelatih bisa memperbaiki performa untuk menghadapi agenda internasional berikutnya.