Hal Yang Jaume Munar Pikirkan Tentang Novak Djokovic

Memimpin Tim Spanyol saat petenis peringkat 1 dunia, Carlos Alcaraz absen, petenis peringkat 36 dunia tampil kompetitif di ketiga pertandingan tunggal yang ia lakoni di Davis Cup Finals musim ini.

Petenis berusia 28 tahun mengalahkan petenis berkebangsaan Ceko, Jiri Lehecka di perempatfinal dan tampil mengesankan meski kalah dari Alexander Zverev di semifinal.

Kemudian, karena harus mengalahkan petenis tuan rumah, Flavio Cobolli untuk menjaga asa Spanyol meraih gelar juara di final, ia memenangkan set pertama 6-1, tetapi akhirnya kalah dengan tiga set.

Ia gagal dalam upayanya membawa pulang gelar, tetapi semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu petenis paling menghibur di turnamen ATP.

Saat ia merenungkan kampanye musim 2025 dan menatap masa depan, ia telah memberikan keputusan tentang petenis yang bisa dibilang terhebat sepanjang masa, Novak Djokovic.

Dalam wawancara dengan ‘Radio MARCA Mallorca’, ia ditanya apakah ia bisa membayangkan bermain di usia akhir 30-an seperti Djokovic, Rafael Nadal, dan Roger Federer.

“Saya melakukan apa yang saya sukai dan semakin lama saya bisa menikmatinya, semakin baik,” ungkap Munar.

“Kalau anda bertanya kepada saya hari ini, saya rasa begitu. Intinya, kita lihat saja nanti bagaimana kondisi tubuh saya, bagaimana kondisi fisik saya. Tetapi dalam rencana dan persiapan saya, tentu saja, saya ingin menikmati tenis lebih banyak lagi.”

“Memang benar kita melihat Djokovic, yang berusia 38 tahun, masih di sana. Memang benar dia bukan lagi petenis peringkat 1 dunia, tetapi saya rasa dia berada di peringkat 10 besar dan dia benar-benar hebat.”

Menginjak usia 38 tahun, Djokovic masih berada di peringkat 5 besar. Ia telah menetapkan standar dalam beberapa dekade terakhir dan mengumpulkan 24 gelar Grand Slam.

Petenis peringkat 36 dunia di akhir musim2025, ditanya apakah ia bermimpi suatu hari nanti memenangkan gelar-gelar besar seperti Djokovic.

“Itu masih jauh bagi saya,” aku Djokovic. “Saya selalu bilang kita harus realistis atau setidaknya begitulah yang saya rasakan. Soal target peringkat atau hasil, sejujurnya saya hanya menetapkan sedikit, kalaupun ada, target untuk diri saya sendiri.”

“Saat ini saya tidak punya target spesifik seperti itu, tetapi saya memiliki banyak impian. Seperti yang saya sebutkan beberapa hari lalu di sebuah unggahan media sosial, salah satunya adalah merasakan Davis Cup, seperti yang saya alami dan saya sudah mencapainya.”

“Satu lagi misalnya, jika anda ingin memilih sesuatu untuk judul, saya ingin sekali memenangkan gelar turnamen ATP pertama saya, tetapi selain itu, saya tidak menetapkan angka atau peringkat apa pun.”

“Saya tahu sirkuit ini sangat kompetitif sekarang, baik atau buruk, itu sudah terbukti, jadi saya pikir membicarakan angka atau peringkat akan sangat kontraproduktif.”

Sebelum itu, Munar akan berusaha lolos ke perempatfinal Grand Slam pertama dalam kariernya saat Australian Open musim 2026 dimulai pada Minggu, 18 Januari mendatang.