Benjamin Bonzi Tumbangkan Reilly Opelka Di Brussels

Hanya 11 hari setelah petenis berkebangsaan Prancis mengalahkan Opelka yang memiliki tinggi 190 cm dengan tiga set di Shanghai, ia mengulangi hasil tersebut ketika mengukir kemenangan 6-4, 6-4 ketika mereka bertemu di babak pertama European Open.

Petenis peringkat 53 dunia menahan 13 ace dari petenis AS, Opelka dan menyambar lima game secara beruntun yang menentukan dari kedudukan 3-3 di set pembuka dalam perjalanan menuju kemenangan yang diperjuangkan selama 70 menit di turnamen ATP level 250 yang digelar di hard-court dalam ruangan.

“Tentu saja lebih mudah ketika anda melawan seseorang pekan lalu dan saya tahu bagaimana ia akan melakukan servis,” ungkap Bonzi. “Tetapi kondisi di sini benar-benar berbeda dengan di Shanghai. Di Cina jauh lebih lambat. Di sini cukup cepat. Di dalam ruangan, jadi servisnya jauh lebih efisien.”

“Saya sangat senang dengan cara saya mengembalikan servisnya dan mendapatkan poin ketika saya berhasil mengembalikan bola ke lapangan. Pertandingan pertama yang hebat di sini.”

Dengan mencatatkan 14-19 pada musim ini, petenis berkebangsaan Prancis akan menghadapi petenis unggulan keenam, Sebastian Baez atau rekan senegaranya, Valentin Royer di babak kedua European Open.

Petenis berusia 29 tahun, Bonzi ingin melanjutkan rekor impresifnya di turnamen dalam ruangan setelah ia menutup musim 2024 dengan rekor 21-1 di turnamen dalam ruangan (termasuk ajang Challenger), yang ditandai dengan keberhasilannya meraih gelar turnamen ATP pertama dalam karierya di Metz.

Petenis AS, Marcos Giron menjadi petenis lain yang memetik kemenangan di babak pertama European Open. Ia tidak menghadapi banyak kendala ketika ia mengalahkan petenis berkebangsaan Italia, Mattia Bellucci dengan 6-3, 6-4 dan ia akan menjadi lawan petenis unggulan keempat, Alejandro Davidovich Fokina di babak kedua.

Giron sampai saat ini belum memenangkan satu set pun di dua pertandingan sebelumnya melawan petenis berkebangsaan Spanyol, Davidovich Fokina, meskipun mereka belum bertemu lagi sejak US Open musim 2023.

Sementara petenis unggulan pertama, Lorenzo Musetti akan mengawali European Open dengan melawan rekan senegaranya, Matteo Arnaldi atau petenis berkebangsaan Jerman, Yannick Hanfmann.