Barcelona Mulai Mencari Pewaris Lewandowski: Lima Kandidat Striker Masuk Radar Blaugrana

Barcelona mulai mempersiapkan masa depan lini serang mereka. Dengan Robert Lewandowski yang telah memasuki fase akhir kariernya, kebutuhan akan regenerasi di posisi penyerang tengah tak bisa lagi ditunda. Di dalam klub, semakin jelas bahwa Blaugrana membutuhkan sosok striker baru yang lebih muda, dinamis, dan mampu menjadi pusat proyek jangka panjang mereka.

Meski Lewandowski masih terikat kontrak hingga Juni 2026, pengaruhnya di lapangan sudah tidak sekuat musim-musim sebelumnya. Musim ini, ia baru lima kali turun sebagai starter, sebuah indikator kuat bahwa transisi ke era baru di lini depan sedang digerakkan. Barcelona ingin memastikan mereka menemukan penerus ideal sebelum ikon asal Polandia itu memasuki fase akhir perjalanannya di Camp Nou.

Media Spanyol melaporkan bahwa Barcelona kini tengah mengamati sejumlah penyerang kelas atas yang tersebar di Eropa. Para kandidat yang masuk dalam daftar bukanlah nama sembarangan—semuanya memiliki reputasi besar serta performa menawan di klub masing-masing. Dengan karakteristik yang berbeda-beda, persaingan memilih siapa yang paling tepat menjadi semakin menarik.

Dari lima nama yang dipantau, beberapa di antaranya bahkan sudah menunjukkan sinyal positif. Namun kondisi finansial Barcelona yang masih terbatas membuat proses negosiasi berpotensi berjalan rumit. Pertanyaannya kini adalah: siapa yang paling realistis dan paling layak menjadi pengganti Lewandowski?

1. Serhou Guirassy – Mesin Gol Efisien dari Borussia Dortmund

Barcelona menempatkan Serhou Guirassy sebagai salah satu opsi terkuat untuk memperkuat lini serang. Penyerang milik Borussia Dortmund itu dianggap sebagai solusi paling efektif—baik dari segi harga maupun produktivitas. Mengutip laporan Sport, Barcelona mematok estimasi dana sekitar 60 juta euro untuk memboyongnya.

Sejak merapat ke Dortmund pada 2024, Guirassy langsung menjelma sebagai predator kotak penalti yang mematikan. Ia sukses mengemas 45 gol dalam 65 pertandingan, angka yang menegaskan kapasitasnya sebagai finisher elit. Performanya yang meledak membuat Dortmund tentu tak rela melepasnya dengan harga murah.

Meski statistiknya luar biasa, Guirassy kerap dipandang sebelah mata di level Eropa. Namun bagi Barcelona, justru itu yang membuatnya menjadi target menarik: bukan bintang glamor, tetapi sangat efektif dan konsisten.

2. Karl Etta Eyong – Bintang Muda yang Mulai Menanjak

Nama Karl Etta Eyong menjadi salah satu prospek paling segar dalam daftar kandidat Blaugrana. Striker Levante berusia 22 tahun itu dianggap sejalan dengan proyek jangka panjang Barcelona. Sport menyebut bahwa klub Catalan mengetahui harga yang harus ditebus, yakni sekitar 30 juta euro.

Eyong mengalami peningkatan performa signifikan dalam dua musim terakhir. Dengan gaya bermain agresif, cepat, dan tajam, ia sukses menarik minat klub-klub raksasa Eropa. Bahkan Manchester United dan Manchester City dikabarkan turut memantau situasinya.

Di pasar pemain, nilai Eyong berada di angka 20 juta euro menurut Transfermarkt. Namun Barcelona menilai potensinya bisa berkembang jauh lebih tinggi, baik secara teknis maupun finansial.

3. Victor Osimhen – Alternatif Premium dengan Reputasi Kelas Dunia

Striker asal Nigeria, Victor Osimhen, kembali menjadi incaran klub-klub elit setelah penampilan impresifnya bersama Galatasaray. Dengan torehan 9 gol dari 12 laga, Osimhen kembali menunjukkan tajinya sebagai penyerang modern yang komplet.

Barcelona memasukkan namanya sebagai opsi cadangan jika target utama gagal direkrut. Osimhen punya pengalaman luas setelah pernah membela Napoli dan tampil di panggung Liga Champions. Namun kendala terbesar datang dari harganya yang sangat tinggi.

Transfermarkt mencatat nilai pasar Osimhen berada di kisaran 75 juta euro—angka yang jelas menjadi tantangan besar bagi Barcelona di tengah keterbatasan finansial.

Namun laporan Mundo Deportivo menyebutkan bahwa sang striker tidak menutup kemungkinan kembali ke kompetisi elite Eropa, membuat pintu ke Camp Nou tetap sedikit terbuka.

4. Julian Alvarez – Kandidat Ideal dan Prioritas Barcelona

Di antara semua nama yang dipantau, Julian Alvarez disebut sebagai kandidat paling ideal. Performa gemilangnya bersama Atletico Madrid membuat Barcelona menjadikannya target utama. Menurut Mundo Deportivo, penyerang asal Argentina itu adalah prioritas nomor satu klub untuk posisi ujung tombak.

Setelah didatangkan dari Manchester City dengan nilai 75 juta euro, Alvarez terus memukau dengan catatan 38 gol dan 12 assist dalam 78 pertandingan. Fleksibilitas, kerja keras, dan kecerdasan taktiknya membuatnya sangat cocok dengan filosofi permainan Barcelona.

Kendala terbesar adalah harga. Dengan kontrak hingga 2030, nilai jual Alvarez diperkirakan mencapai 100 juta euro. Selain itu, agennya juga menepis rumor kepindahan, menandakan proses transfer ini tak akan berjalan mudah.

5. Harry Kane – Super Bintang Berpengalaman, Tapi Berisiko

Nama terakhir adalah sosok yang tak asing: Harry Kane. Striker Inggris milik Bayern Munich itu dikabarkan bersedia membuka peluang pindah ke Camp Nou. Sport bahkan menyebut bahwa Kane telah mengajukan dirinya sebagai calon penerus Lewandowski.

Dengan kualitas kelas dunia, Kane tentu bisa langsung memberikan dampak instan bagi Barcelona. Namun, beberapa faktor membuat skenario ini tidak sederhana:

usianya yang kini 32 tahun,

klausul rilis mencapai 65 juta euro,

dan keterbatasan finansial klub Catalan.

Meski begitu, ambisi dan kesiapan Kane untuk menerima tantangan baru bisa menjadi faktor yang memengaruhi keputusan akhir Barcelona.

Kesimpulan: Siapa Pewaris Lewandowski yang Paling Tepat?

Barcelona berada dalam fase penting dalam menentukan arah baru lini serang mereka. Guirassy menawarkan efisiensi, Eyong menghadirkan masa depan cerah, Osimhen membawa paket lengkap, Alvarez memberikan keseimbangan ideal, sementara Kane menawarkan pengalaman dan kualitas langsung.

Kini semua kembali pada satu hal:

sejauh mana Barcelona mampu bergerak di bursa transfer dengan situasi finansial yang belum sepenuhnya stabil.

Dengan Lewandowski yang mulai memasuki ujung karier, keputusan Barcelona di musim mendatang akan menjadi salah satu momen paling krusial dalam membentuk identitas tim untuk masa depan.